1menit.com – Pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Pekanbaru, Riau, mulai bangkit pasca pandemi COVID-19. Hal ini ditandai dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan, baik wisatawan nusantara (wisnus) maupun wisatawan mancanegara (wisman).
Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah daerah dan stakeholder pariwisata untuk mendorong kebangkitan sektor ini. Salah satunya dengan menggelar berbagai event wisata, seperti Kharisma Event Nusantara (KEN) Kenduri Riau, Harvesting Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI), serta berbagai event religi dan konser musik.
Selain itu, pemerintah daerah juga terus meningkatkan kualitas destinasi wisata, seperti Asia Heritage, Taman Wisata Alam Mayang, Museum Sang Nila Utama, wisata minat baca di Perpustakaan Soeman Hs, pusat perbelanjaan, dan tempat kuliner.
Belum lama ini, Pemerintah Daerah juga telah meresmikan Zona Kuliner Halal, Aman dan Sehat (KHAS) yang pertama di Provinsi Riau.
“Provinsi Riau menjadi Provinsi pertama di Pulau Sumatera dan ke-6 di Indonesia yang memiliki Zona KHAS. Lokasinya di kawasan Riau Garden, Jalan Soebrantas, Panam, Pekanbaru,” kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Roni Rakhmat.
Dampak positif dari kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Pekanbaru juga dirasakan oleh masyarakat setempat dan UMKM. Hal ini terlihat dari meningkatnya pendapatan masyarakat dan pelaku UMKM.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau, jumlah kunjungan wisman yang masuk melalui Bandara SSK II Pekanbaru pada bulan Agustus dan September 2023 menunjukkan angka yang luar biasa. Pada bulan Agustus tercatat 2.770 kunjungan wisman atau 63,26 persen dari total jumlah wisman. Kemudian, pada bulan September jumlah wisman yang tercatat masuk dari Bandara SSK II Pekanbaru sebanyak 2.166 kunjungan wisman, atau 62,38 persen dari seluruh jumlah wisman.
Tingginya kunjungan wisman tersebut turut mendorong peningkatan tingkat hunian kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Riau pada bulan September 2023 sebesar 39,75 persen. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 2,17 poin dibandingkan bulan sebelumnya.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, diharapkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Pekanbaru dapat terus bangkit dan berkembang sehingga dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah dan masyarakat setempat.