Bangkalan || Wartapers.com Yayasan Masjid Baitul Amal Kamal bekerjasama dengan Dinas kesehatan Kabupaten Bangkalandan KPM Puskesmas Kamal Bekerja sama mengadakan Khitan Massal kepala Puskesmas kamal memberikan Apresiasi kepada panitai pelaksana Khitan Massal dan Donor darah kepala Puskesmas kamal Khadijah S. Keb. Bd menyampaikan kepada calin peserta khitan Massal untuk tidak takut selain diwajibkan untuk para laki laki juga untuk kesehatan
Tiga Puskesmas dinas Kesehatan Yang Mendukung Khitan
1. Khdijah S. Keb, Bd Sebagai PKM. Kecamatan kamal
2. Bagus Hanafi S. Kep. Nes Sebagai PKM Kecamatan Tanah Merah
3. Rudi Hartono S. Kep. Nes Sebagai KPM Kecamatan Kwanyar bemberikan bekerja sama mengadakan Khitan Masal ada tiga Puluh peserta Khitan Anak Yang dikomandoi kepala puskesmas Kamal.
Ketua Yayasan Ardi Susanto dan ketua Takmir H. supriadi Ketua Bidang Sosial Faisol Mahardika S. Pd. Gr dan juga seluruh Anggota Remas Mengisi Liburan Sekolah dangan Khitan dan Donor Darah besama Dinas kesehatan Kepedulian Sosial.
Masjid Baitul Amal Juga bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) mengadakan kegiatan donor darah dengan tajuk Setetes Darah Sejuta Kebaikan. Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Sabtu (27/12/2025) Di Masjid Baitul Amal Kama.
Faisol Mahardika S. Pd, Gr. selaku Penanggung Jawab acara, menjelaskan bahwa kegiatan ini terinspirasi dari hadis riwayat Ahmad yang menyebutkan bahwa sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lain. Oleh karena itu, kegiatan donor darah ini bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian sosial dan membantu sesama yang membutuhkan transfusi darah.
“Donor darah ini diadakan agar kita sebagai umat manusia semakin peduli terhadap satu sama lain. Banyak orang yang sangat membutuhkan peran para pendonor, dan melalui kegiatan ini kami ingin mengajak lebih banyak orang untuk berkontribusi,” ujar Faisol Mahardika
Bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi sebagai pendonor, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi. Di antaranya, calon pendonor tidak diperbolehkan begadang satu hari sebelum pelaksanaan, memiliki berat badan minimal 50 kg, serta dalam kondisi kesehatan yang bugar dan sehat. Selain itu, terdapat syarat kesehatan tambahan yang harus dipenuhi, yaitu:
Kondisi fisik harus dalam keadaan sehat, baik jasmani maupun rohani.
Berusia 17-60 tahun. Namun, remaja berusia 17 tahun diperbolehkan menjadi donor darah jika mendapat izin tertulis dari orangtua dan memenuhi persyaratan lain.
Memiliki berat badan minimal 45 kilogram.
Suhu tubuh antara 36,6-37,5 derajat Celsius.
Tekanan darah harus berada di angka 100-160 untuk sistolik dan 70-100 untuk diastolik.
Denyut nadi saat pemeriksaan harus sekitar 50-100 kali per menit.
Kadar hemoglobin minimal 12 gr/dl untuk wanita, dan minimal 12,5 gr/dl untuk pria.
Faisol Mahardika S. Pd, Gr, Penanggung Jawab kegiatan donor darah masih masuk 70 kantong kemungkin busa jadi darah 100 Kantong MRP
Salah satu pertimbangan dalam penyelenggaraan kegiatan ini adalah waktu pelaksanaan yang bertepatan dengan hari Sabtu pagi Mengingat adanya perbedaan pendapat mengenai donor darah saat orang yang kurang sehad panitia mengambil langkah dengan menggelar kegiatan hari saptu pagi Dengan demikian, para pendonor memiliki energi yang cukup untuk mendonorkan darah mereka tanpa khawatir akan dampak terhadap kondisi tubuh yang sehad
Selain manfaat kesehatan dan sosial, kegiatan donor darah ini juga menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya berbagi dan peduli terhadap sesama. Panitia menekankan bahwa donor darah bukan hanya sekadar memberikan darah, tetapi juga merupakan bentuk nyata dari solidaritas kemanusiaan.
Sebagai bentuk apresiasi kepada para pendonor, Masjid Bait Amal menyediakan bingkisan yang berisi beras dan snack, yang dapat dinikmati oleh peserta pendonor
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin yang terus berlanjut di tahun-tahun mendatang, serta semakin meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya donor darah dalam menyelamatkan nyawa sesama.
(pewarta. :MK
dibaca
Posting Komentar
0Komentar